»VIDEO: Black Hole Kembar di Satu Galaksi«

Selasa, 14 Juni 2011

Markarian 739, sebuah galaksi yang berjarak sekitar 425 juta tahun cahaya dari Bumi ke arah konstelasi Leo memiliki tidak cuma satu black hole raksasa di pusatnya, melainkan dua. Kehadiran galaksi kedua ini terdeteksi oleh satelit Swift dam Chandra X-Ray Observatory milik NASA.

Meski kedua lubang hitam itu berada di pusat galaksi, keduanya terpisah dengan jarak sekitar 11 ribu tahun cahaya atau sekitar sepertiga jarak tata surya kita dengan pusat galaksi Bima Sakti. Sebagai gambaran, satu tahun cahaya berjarak sekitar 10 triliun kilometer. 

Kedua black hole yang ditemukan itu juga merupakan black hole yang sangat aktif dan masuk ke dalam klasifikasi ‘supermassive’ yang artinya, masing-masing memiliki massa yang sama dengan jutaan atau bahkan miliaran kali lipat massa bintang seperti Matahari kita.
Padahal, black hole biasa yang terbentuk akibat hancurnya bintang raksasa hanya berukuran 10 sampai 20 kali lipat dibandingkan dengan massa Matahari. Berikut Video: Black Hole Kembar di Satu Galaksi.

»Fosil Sapi Laut Purba Ditemukan di Filipina«

Sekelompok tim peneliti asal Italia menemukan tulang belulang  seekor sapi laut, spesies yang hidup sekitar 20 juta tahun lalu. Tulang-tulang tersebut ditemukan di sebuah gua di Filipina.

Beberapa tulang rusuk dan bagian tulang punggung  mamalia air itu ditemukan Februari dan Maret lalu di bebatuan kapur di atas perairan sebuah sungai bawah tanah di pulau Palawan.

“Fosil itu ada di dalam batu, di dalam gua. Kami tidak bisa menyingkirkan batu dan tidak ingin mengangkatnya,” kata Leonardo Piccini, geolog asal University of Florence, seperti dikutip dari Independent, 14 Juni 2011.

»Bagaimana Black Hole Terbentuk«

Black hole atau lubang hitam merupakan fenomena luar angkasa yang terjadi saat sebuah bintang yang memiliki ukuran sangat besar, sampai puluhan kali lipat ukuran Matahari kita tiba di akhir masa hidupnya. 

Di penghujung hidupnya, jika bintang itu memiliki ukuran yang cukup raksasa, itu akan meledak sangat dahsyat. Ledakan ini disebut juga sebagai supernova yang akan membentuk lubang hitam.

Saat bintang meledak, tekanan yang ditimbulkan dari inti bintang tersebut sangat hebat sehingga ia menghisap dirinya sendiri dan kemudian segala sesuatu yang berada di sekelilingnya dan menyimpan material-material itu di sebuah ruang antah berantah. 

Menurut penelitian, lubang hitam sendiri terdapat di seluruh galaksi. Bahkan di galaksi tertentu, terdapat lebih dari satu lubang hitam. Berikut ini Video: Bagaimana Black Hole Terbentuk.

»2 Black Hole Besar Ditemukan di Pusat Galaksi«

 Dari sebuah penelitian lebih lanjut, astronom mendapati bahwa Markarian 739, sebuah galaksi yang berjarak sekitar 425 juta tahun cahaya dari Bumi ke arah konstelasi Leo memiliki tidak cuma satu black hole raksasa, melainkan dua buah black hole di pusat galaksi itu.

Kehadiran galaksi kedua ini terdeteksi oleh satelit Swift dam Chandra X-Ray Observatory milik NASA.

Meski kedua lubang hitam itu berada di pusat galaksi, keduanya terpisah dengan jarak sekitar 11 ribu tahun cahaya atau sekitar sepertiga jarak tata surya kita dengan pusat galaksi Bima Sakti. Sebagai gambaran, satu tahun cahaya berjarak sekitar 10 triliun kilometer.

»Letusan Dahsyat Badai Matahari«

Pada 7 Juni 2011 kemarin, terlihat badai solar besar di permukaan matahari yang menimbulkan erupsi dahsyat yang menghasilkan awan plasma magnetik. 

Puncak badai solar terjadi sekitar pukul 06.41 GMT. Tapi, ahli astrofisika NASA C. Alex Young mengatakan lidah api terus berlangsung hingga tiga jam.

"Matahari menghasilkan erupsi spektakuler dengan lidah api dan partikel berenergi tinggi di sekitarnya. Saya belum pernah melihat material yang dilepaskan seperti ini sebelumnya," kata Young, seperti dikuti dari Space.com.

"Ini seperti seseorang menendang awan kotor raksasa ke udara, yang kemudian jatuh kembali," lanjutnya.
Wahana pengamatan dinamika matahariu milik NASA merekam video badai solar di matahari itu dalam sejumlah gelombang yang berbeda. Seperti apa videonya? Lihat di tautan ini.

»Hujan Salju Turun di Musim Panas«

 
Orang mungkin bertanya-tanya. Bagaimana di akhir musim semi menjelang musim panas, di kawasan tropik bisa turun hujan salju? Ternyata itu bukanlah hal yang tidak mungkin terjadi.

Sebagai contoh, menurut sejumlah pakar, hujan salju bulan Juni di Mauna Kea, salah satu gunung yang ada di kepulauan Hawaii merupakan hal yang sangat langka. Namun bukanlah tidak dimungkinkan. Namun demikian, hujan salju yang terjadi di minggu pertama Juni 2011 ini merupakan yang pertama dalam waktu sekitar 30 tahun terakhir.

»Bintang Meledak Dekat Galaksi Bima Sakti«

Kamis, 09 Juni 2011

Sebuah bintang baru terdeteksi oleh beberapa astronom amatir asal Perancis. Ia terdeteksi dalam pemantauan PTF Sky Survey yang dilakukan antara 31 Mei sampai 1 Juni lalu dan berada di lengan milik galaksi tetangga dekat, yakni M51.

Fenomena tersebut juga berhasil didokumentasikan oleh peralatan baru milik Martin Kraar Obesrvatory di Weizmann Institute, dan juga Wise Observatory milik Tel Aviv University di Mitzspe Ramon, Israel.

Kini bintang yang muncul akibat ledakan supernova itu tengah dipelajari oleh tim peneliti internasional, termasuk di antaranya dari Israel, Amerika Serikat, Inggris, Kanada, dan negara-negara lain.

»Astronot Jepang Tanam Timun di Luar Angkasa«

Mentimun, buah itu akhir-akhir ini populer -- dalam arti negatif. Sebab, mentimun dari Spanyol diduga menjadi dalang beredarnya bakteri mematikan, E. coli yang menewaskan 22 orang dan membuat sakit 2.200 lainnya.

Meski toh akhirnya kecambah atau tauge Jerman dijadikan tersangka baru, mentimun tetap bukan favorit. Namun, justru di tengah tudingan itu, astronot Jepang berencana memanen mentimun di Stasiun Antariksa Internasional, jauh di luar bumi di mana syarat kehidupan tumbuhan -- air dan sinar matahari nihil.

Astronot itu bernama Satoshi Furukawa. Ia diagendakan meluncur ke ruang angkasa Rabu mendatang, untuk bekerja selama setengah tahun di orbit bersama kosmonot Rusia, Sergei Volkov dan astronot NASA, Michael Fossum.

»16 Juni Gerhana Bulan Total Terlama Tahun Ini«

16 Juni 2011 mendatang Indonesia akan mengalami gerhana bulan total terlama untuk tahun ini. 
"Gerhana bulan total nanti akan terjadi sekitar 1,5 jam," kata Thomas Djamaluddin, profesor riset bidang astronomi dan astrofisika dari Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional kepada VIVAnews melalui sambungan telepon, Selasa 7 Juni 2011.
Total durasi gerhana, dari mulai gerhana bulan sebagian awal sampai akhir, kata Djamal, diperkirakan berlangsung selama 3 jam 20 menit, yakni dari pukul 01.22 WIB - 05.02 WIB. Durasi itu, Djamal menambahkan, lebih panjang dari gerhana bulan total yang juga akan terjadi pada 10 Desember 2011 mendatang.

»White Hole Kemungkinan Hadir di Alam Semesta«

Anda pernah mendengar black hole? Ia merupakan sebuah celah gelap di ruang angkasa yang menghisap seluruh benda yang ada di sekelilingnya dan melemparnya ke ruang ketiadaan. Kini sejumlah ilmuwan menyebutkan bahwa pernah ada bukti akan adanya lawan dari black hole.

Kebalikan dari black hole, white hole atau lubang putih tidak menghisap benda di sekeliling namun memuntahkan material yang berasal dari tempat antah berantah ke alam semesta kita.

»Predator Terbesar di Bumi«

Monster ini adalah predator paling besar di dunia di zamannya. Ia hidup jutaan lalu, tumbuh membesar dan terus bertahan dalam kurun waktu yang begitu panjang.
Hewan laut yang lebih dikenal sebagai anomalocaridid itu sebenarnya tak begitu besar. Ukurannya antara 0,6 - 1,8 meter. Namun di masanya ia merupakan predator dengan ukuran tubuh yang paling besar.
Spesies yang bentuknya mirip udang itu punya bagian tubuh yang lunak, perut yang bergerigi, serta anggota tubuh mirip sungut, yang berduri. Fungsinya adalah untuk menyeret cacing atau mangsa lainnya untuk dilahap.
"Hewan ini berada di atas mata rantai makanan. Ia adalah predator yang tak tertandingi di masanya," ujar Peter Van Roy, seorang paleobiologist dari Ghent University Belgia, seperti dikutip dari situs LiveScience.
Hasil riset terakhir menunjukkan bahwa binatang ini sempat merajai daerah perairan pada periode Cambrian pertengahan, antara 542 juta sampai 501 juta tahun yang lalu. Periode ini adalah masa di mana seluruh grup besar di kerajaan binatang muncul, dan ekosistem kompleks tengah terbentuk.

»Ditemukan 17 Piramida yang Hilang di Mesir«

Dari survey satelit terbaru yang dilakukan di Mesir, ditemukan 17 piramida yang hilang serta lebih dari 1.000 makam serta 3.000 peninggalan kuno.

Dikutip dari laporan BBC, 26 Mei 2011, survey dilakukan menggunakan pencitraan infra merah dari satelit untuk mendeteksi bangunan di bawah tanah. Penelitian sendiri dilakukan di sebuah laboratorium yang didukung oleh NASA di Birmingham, Alabama, Amerika Serikat.

»Alien Diduga Hidup di Planet Gliese 581d«

Senin, 23 Mei 2011

Ada misteri besar yang belum terungkap hingga saat ini. Adakah kehidupan lain di luar Bumi? Apalagi fakta menunjukkan, planet kita bagai noktah kecil tak berarti, dibandingkan isi alam semesta.

Pertanyaan itu mengilhami para ilmuwan mencari kehidupan lain, dan mencari planet-planet mirip Bumi. Salah satu yang terus dipantau adalah planet-planet yang berada di orbit bintang cebol, Gliese 581.

Dan, penelitian terbaru menunjukkan Planet Gliese 581d, yang jaraknya 20 tahun cahaya dari Bumi adalah planet pertama di luar tata surya yang resmi dinyatakan bisa mendukung kehidupan oleh para ilmuwan.

»Astronom Temukan Planet Berorbit Terbalik«

Senin, 16 Mei 2011


“Planet ini sangat aneh. Bahkan, planet ini lebih aneh lagi mengingat lokasinya yang sangat dekat bintangnya” ungkap astrofisikawan teoritis Frederic A Rasio di Northwestern University. Bagaimanabisa planet dan bintang memiliki orbit berlawanan? “Ini gila, jelas-jelas melanggar gambaran terdasar planet dan formasi bintang”.
Planet raksasa ini disebut ‘Yupiter panas’. Planet ini mengorbit dekat bintang pusatnya dan kedekatannya nampaknya terkait orbit berlawanannya. Rasio dan rekannya menggunakan simulasi komputer skala besar guna membuat model gravitasinya.

»Bando Ini Bisa Baca Pikiran Anda«

VIVAnews - Sebuah perusahaan asal Jepang, Neurowear, mengeluarkan sebuah bando yang dapat membaca gelombang otak manusia. Produk bando itu bernama 'Necomimi' dan sedang menjadi tren di negeri sakura itu.

Di atas bando Necomimi terdapat sepasang telinga, menyerupai telinga kucing. Uniknya, telinga kucing inilah yang menjadi indikator dalam membaca emosi manusia yang dihasilkan gelombang otak.

»Astronom Cari Alien di 86 Planet Mirip Bumi«

VIVAnews - Pencarian terhadap tanda-tanda kehidupan asing di 86 planet serupa Bumi dimulai. Misi pencarian yang dilakukan itu merupakan bagian dari proyek SETI (Search for Extra Terrestrial Intelligence) yang diluncurkan pertengahan 1980-an.

Pencarian dimungkinkan dengan bantuan Green Bank Telescope, sebuah teleskop radio berukuran raksasa yang dipasang di kawasan terpencil di West Virginia, Amerika Serikat.

Parabola raksasa itu akan menghadap ke setiap 86 planet yang disaring dari total 1.235 planet yang berpotensi menyimpan kehidupan, yang teridentifikasi oleh teleskop luar angkasa Kepler milik NASA. Setiap planet akan diamati selama 24 jam untuk mendapatkan datanya.

»Fosil Dinosaurus Pertama Ditemukan di Angola«

Sabtu, 14 Mei 2011

VIVAnews - Sejumlah ilmuwan mengatakan mereka telah menemukan fosil dinosaurus pertama di Angola. Sekali merengkuh dayun dua tiga pulau terlampaui. Selain menemukan daerah "jajahan" baru, para ilmuwan juga menemukan spesies dinosaurus baru yang belum pernah ditemukan sebelumnya.

Pada hasil studi yang telah dipublikasikan hari Rabu silam di jurnal Annals of the Brazilian Academy of Sciences, dinosaurus itu memiliki leher panjang dan diduga pemakan tumbuhan. Tim internasional yang telah menemukan dan mengidentifikasi tulang depan fosil yang memiliki karakter kerangka yang unik memastikan bahwa fosil tersebut belum pernah ditemukan sebelumnya.

»Tiga Spesies Dinosaurus Baru Ditemukan«

 
VIVAnews - Paleontolog Australia mengaku menemukan tiga spesies dinosaurus baru setelah memeriksa penggalian fosil di Queensland. Dalam jurnal Public Library of Science (PLOS) One, mereka menyebutkan salah satu spesies merupakan predator mengerikan dengan tiga cakar tajam di setiap tangan.

Paleontolog Museum Queensland Scott Hucknell mengatakan karnivora yang dinamai Australovenator wintonensis ini lebih besar dan berbahaya dibanding velociraptor yang muncul dalam film Jurassic Park.

"Karnivora ini sangat cepat dan dapat memangsa buruannya dalam waktu singkat di wilayah terbuka," kata Hucknell seperti dikutip laman stasiun televisi BBC.

»Kosmoceratop, Dino dengan 15 Tanduk«

VIVAnews - Para ilmuwan menemukan dua fosil dinosaurus baru di Utah, Amerika Serikat, pada Rabu waktu setempat. Tak tanggung-tanggung, ia memiliki 15 tanduk di kepalanya.
Dino ini diperkirakan hidup pada 76 juta tahun silam di daerah berawa di Utah bagian selatan. Dengan berat sekitar 2,5 ton, Kosmoceratops memiliki tengkorak sepanjang 2 meter, dan panjang tubuh dari moncong ke ekor sekitar 5 meter.
"Binatang ini pada dasarnya adalah Rhinosaurus yang lebih besar dengan banyak tanduk di kepalanya. Dia punya ukuran kepala yang besar bila dibandingkan dengan ukuran tubuhnya," kata Scott Sampson, ilmuwan Utah Museum of Natural History, dikutip dari situs Guardian.

»Saudara Sepupu T-Rex Ditemukan di China«

 
VIVAnews - Saudara sepupu T-Rex yang telah lama hilang akhirnya ditemukan di China. Sama-sama pemakan daging alias karnivora. Ukurannya kurang lebih sama dengan T-Rex, namun diperkirakan dia adalah salah satu dinosaurus pemakan daging terbesar yang pernah ditemukan sampai saat ini.

Sisa-sisa karnivora ini ditemukan di tambang fosil, yang lokasinya berdekatan dengan situs lain di bagian Timur China, salah satu konsentrasi terbesar untuk tulang dinosaurus di dunia.

»Fosil Hiu Purba Ditemukan di Pertambangan«

VIVAnews - Seorang penambang di Kentucky, Amerika Serikat, baru saja menemukan fosil hewan purba. Fosil tersebut berupa tulang rahang ikan hiu purba yang ditemukan di dalam tambang Kentucky pusat. Saat ini, fosil tulang hiu tersebut sedang dipajang di University of Kentucky.

Pertama kali, fosil itu ditemukan pada Februari silam, tepatnya di Webster County, Kentucky, AS. Penemunya adalah Jay Wright, pria berusia 25 tahun yang bekerja sebagai buruh tambang. Ia bekerja dalam tambang sedalam 210 meter.

»Warna Pohon di Planet 2 Matahari«

 
VIVAnews - Dari penelitian terakhir, di planet asing serupa Bumi yang memiliki lebih dari satu matahari kemungkinan terdapat pepohonan dan semak belukar. Namun, warnanya tidak hijau seperti warna pohon dan semak-semak di Bumi, melainkan hitam.

Tetapi, kondisi itu tergantung pada partikel cahaya yang tersedia untuk fotosintesis, proses di mana tumbuhan mengonversi sinar matahari menjadi energi. Fotosintesis memproduksi oksigen yang pada akhirnya menyediakan kebutuhan mendasar bagi sebagian besar kehidupan.

»Kadal Buta Tak Berkaki«

VIVAnews - Kadal spesies baru ditemukan di Pegunungan Kamboja. Kadal jenis baru ini, buta dan tak berkaki, panjangnya sekitar 15 cm.
Menurut stasiun berita BBC, reptil ini diberi nama Dibamus dalaiensis. Ahli reptilia dari lembaga Fauna & Flora International, Neang Thy, menemukan kadal jenis baru ini di bawah tumpukan balok kayu di pegunungan sebelah barat daya Kamboja.

»Bagaimana Jika Asteroid Besar Tak Hantam Bumi«

 
VIVAnews - Apa yang akan terjadi jika asteroid raksasa tidak menghantam planet kita dan memunahkan dinosaurus? Pertanyaan ini sudah mengemuka sejak lama dan kini sudah mulai muncul jawabannya.

Seperti diketahui, ada banyak faktor penyebab musnahnya dinosaurus dari permukaan permukaan Bumi. Namun, gema lonceng kematian bagi hewan terbesar yang pernah hidup itu adalah kedatangan asteroid berukuran sekitar 9,6 kilometer.

Asteroid raksasa itu jatuh di kawasan yang saat ini menjadi semenanjung Yucatan di Meksiko, sekitar 65 juta tahun lalu. Akibat tumbukan asteroid dengan Bumi, di kawasan itu terdapat lubang menganga yang kini disebut sebagai kawah Chicxulub yang berukuran lebar lebih dari 180 kilometer.

» Fenomena Venus dan Jupiter Saling Mendekat«

NEW YORK - Sebuah fenomena alam yang termasuk langka telah terjadi di alam semesta, ini ketika antara Planet Venus dan Jupiter saling mendekat seolah saling bersinggungan.

Peristiwa yang teridentifikasi pada subuh tadi tersebut menyebabkan kedua planet nampak saling membentuk planet ganda di langit timur. Tidak hanya itu saja, Mars dan Merkurius berada cukup dekat dari peritiswa ini.

"Jika cuaca cerah, kita bisa melihat planet ganda bersinar terang menembus cahaya fajar kemerahan," ujar astronom Space.com Joe Rao, yang dikutip Kamis (12/5/2011).

»Delapan Spesies Ikan Baru Ditemukan di Bali«

DENPASAR - Ilmuwan dari Conservation International mengklaim telah menemukan delapan spesies ikan baru serta satu spesies batu karang baru di perairan Bali.

Spesies-spesies baru itu termasuk belut dan ikan damsel, yaitu ikan kecil dengan warna-warni cerah yang kerap berkeliaran di sekitar bebatuan karang. Demikian seperti dilaporkan Straits Times, Minggu (14/5/2011).

»Ditemukan, Angin Perusak Galaksi«

Rabu, 11 Mei 2011

VIVAnews - Observatorium infra merah luar angkasa Herschel milik European Space Agency (ESA) telah mendeteksi pergerakan angin yang terdiri dari molekul gas yang mengalir pergi dari galaksi.

Angin yang sudah dipantau selama bertahun-tahun ini diduga memiliki kekuatan yang cukup untuk memusnahkan galaksi yang terdiri dari gas dan menghentikan pembentukan bintang sejak dini.

Angin yang dideteksi Herschel tersebut sangat luar biasa. Sebagian bertiup sangat kencang, dengan kecepatan lebih dari 1.000 kilometer per detik. Angin ini 10 ribu kali lebih cepat dibandingkan dengan badai yang berhembus di Bumi.

»Stegodyphus, Laba-laba Pemakan Induk Kandung«

VIVAnews - Bagi banyak spesies hewan, termasuk laba-laba, kawin merupakan tanda-tanda bahwa hidup mereka akan segera berakhir. Khusus untuk laba-laba spesies Stegodyphus, menjadi seorang ibu merupakan tindakan yang jauh lebih dari sekadar menjaga sarang dan memberi makan anak-anaknya.

Dikutip dari Life Little Mysteries, 9 Mei 2011, laba-laba Stegodyphus betina menempatkan kepompong telur di jaring laba-laba. Ia kemudian menjaga telur-telur itu sampai bayinya menetas.

»2030, Sampah Luar Angkasa Naik 3 Kali Lipat«

VIVAnews - Dalam sebuah konferensi, William Shelton, pimpinan US Air Force Space Command mengungkapkan kekhawatirannya seputar bertambahnya jumlah sampah luar angkasa buatan manusia.

“Angkanya terus meningkat. Sekarang ini sudah lebih dari 50 negara yang terlibat dalam eksplorasi ruang angkasa,” kata Shelton, seperti dikutip dari Space, 10 Mei 2011. “Saat ini, lebih dari 20 ribu benda tak terpakai berada di ruang angkasa,” ucapnya.

»Materi Awal Tata Surya Ditemukan di Afrika«

CALIFORNIA - Meteorit berusia 4,5 miliar tahun yang ditemukan di barat laut Afrika berisi jenis mineral baru pembentuk tata surya yang belum pernah ditemukan sebelumnya.

Krotite adalah jenis mineral yang belum pernah ditemukan sebelumnya, menurut Anthony Kampf, kurator dari Ilmu Mineral dari Natural History Museum di Los Angeles County. Demikian seperti yang dikutip dari Pravda, Rabu (11/5/2011).

»Capung Langka Padang Pasir Muncul di Inggris«

Sabtu, 07 Mei 2011

VIVAnews - Udara panas yang melanda Inggris ternyata membawa ‘penumpang’ yang tidak diharapkan sebelumnya. Di kota Penryn, di bagian selatan Inggris ditemukan sejumlah capung langka yang umumnya hidup di kawasan gurun pasir yang panas.

Capung bernama Vagrant Emperor itu umumnya berkembang biak di gurun Sahara. Kemungkinan, ia tertiup sedemikian jauh, hingga lebih dari 3000 kilometer oleh hembusan angin dari badai kencang yang terjadi di padang pasir.

Larva capung ini juga berhasil tumbuh besar dengan cepat dan pemunculan serangga terbang berwarna coklat itu menarik perhatian. Salah satu alasannya, seperti dikutip dari Falmouth Packet, 2 Mei 2011, pada periode yang sama, capung asli Inggris belum tumbuh dewasa.

»Ditemukan, Bintang Laut yang Awet Muda«

VIVAnews - Peneliti menemukan hewan berbentuk piringan di pedalaman Samudera Pasifik. Menariknya, hewan yang dipaparkan pada jurnal Systematic Biology ini tubuhnya tidak pernah tiba pada fase hidup sebagai makhluk dewasa.

Spesies bintang laut yang masuk ke dalam genus Xyloplax ini hidup di dasar laut dalam, kawasan di mana ukuran kecil justru menjadi keuntungan. Ia hanya berdiameter antara 2 sampai 5 milimeter saja. Binatang ini juga tidak punya lengan seperti yang biasa dilihat pada bintang laut dewasa.

»Ada Perang UFO di Langit San Diego?«


VIVAnews - Ed Grimsley, pengamat UFO (Unidentified Flying Object) sekaligus pendiri komunitas Night Vision UFO Sky Watch, merekam 'penampakan' UFO pada tanggal 30 April 2011. 
Dalam rekaman yang dilakukan di San Diego, California, Amerika Serikat itu, terlihat pergerakan benda angkasa.
Pergerakan itu berupa titik yang bergerak mendekati titik yang lain, seperti dalam keadaaan menyerang. Sesekali, terlihat juga titik yang menjauhi titik lain, seperti berusaha menghindari serangan.

»Bulan Terbesar Saturnus 'Sembunyikan' Samudera Raksasa?«

LONDON - Mungkinkah bulan terbesar milik Saturnus, Titan, memiliki samudera raksasa di bawah permukaannya? Setidaknya demikianlah pendapat para peneliti dari Royal Observatory of Belgium di Brussel.
 
Tim peneliti menggunakan radar dari pesawat ulang-alik Cassini milik NASA untuk 'mengintip' ke balik atmosfer tipis Titan. Mereka menemukan bahwa, setelah beberapa waktu, beberapa bagian permukaan Titan bergeser hingga 19 mil (30,57 kilometer). Menurut mereka, pergeseran ini dikarenakan permukaan Titan berada di atas cairan berupa air dan ammonia.
 

»Fenomena Alam Akan Terjadi di 2011«

Rabu, 04 Mei 2011

PADA 2011 mungkin bakal menjadi tahun yang menyenangkan bagi para pengamat langit. Sebagaimana diramalkan bakal terjadi banyak fenomena alam yang terjadi di angkasa. Data dari lembaga penerbangan dan antariksa AS (NASA) memberikan daftar prediksi fenomena alam di angkasa yang akan terjadi sepanjang 2011 sebagai berikut.

»Teleskop Spitzer Ungkap Galaksi Tersembunyi«

VIVAnews - Maffei 2 merupakan sebuah galaksi yang memancarkan sinar infra merah. Sayangnya, galaksi ini nyaris tidak bisa dilihat dengan teleskop optik biasa. Pasalnya, awan debu tebal yang ada di galaksi Bima Sakti menghalangi pandangan kita hingga 99,5 persen untuk melihat galaksi itu.

Namun demikian, Spitzer Space Telescope milik NASA berhasil menembus awan debu Bima Sakti untuk menampilkan penampakan keindahan galaksi tersebut.

»Ukuran Alam Semesta 250 Kali Lipat Lebih Luas«

VIVAnews - Apakah alam semesta memiliki ukuran pasti atau tak terbatas? Berhubung ukuran alam semesta yang dapat dilihat semakin meluas, benda berjarak terjauh yang bisa dilihat menjadi jauh lebih tua dibanding yang diperkirakan yakni sekitar 14 miliar tahun. 

Diketahui, photon pada latar belakang gelombang mikro kosmik telah menempuh waktu 45 miliar tahun untuk tiba di Bumi. Itu berarti, alam semesta yang terlihat oleh mata setidaknya memiliki ukuran seluas 90 miliar tahun cahaya.

Namun demikian, ternyata alam semesta jauh lebih luas lagi. Ini bisa diketahui berkat analisis statistik yang dibuat oleh Mihran Vardanyan dan rekan-rekannya, peneliti dari University of Oxford.

»Ma’ Nene’, Ritual Unik Suku Toraja«

Sabtu, 30 April 2011

Oleh Andari Karina Anom
Tana Toraja di Sulawesi Selatan sudah lama terkenal dengan alam pegunungannya yang permai serta ritual adatnya yang unik. Yang paling tersohor, tentu saja, pesta Rambu Solo yang digelar menjelang pemakaman tokoh yang dihormati. Tiap tahun pesta yang berlangsung di beberapa tempat di Toraja ini senantiasa mengundang kedatangan ribuan wisatawan.
Selain Rambu Solo, sebenarnya ada satu ritual adat nan langka di Toraja, yakni Ma’ Nene’, yakni ritual membersihkan dan mengganti busana jenazah leluhur. Ritual ini memang hanya dikenal masyarakat Baruppu di pedalaman Toraja Utara — sebuah kabupaten baru. Biasanya, Ma’ Nene’ digelar tiap bulan Agustus.
Saat Ma’ Nene’ berlangsung, peti-peti mati para leluhur, tokoh dan orang tua, dikeluarkan dari makam-makam dan liang batu dan diletakkan di arena upacara. Di sana, sanak keluarga dan para kerabat sudah berkumpul. Secara perlahan, mereka mengeluarkan jenazah (baik yang masih utuh maupun yang tinggal tulang-belulang) dan mengganti busana yang melekat di tubuh jenazah dengan yang baru.

»All-New Ford Focus, Bisa Parkir Sendiri?«

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--All-New Ford Focus yang akan diluncurkan di Indonesia pada tahun 2012 punya satu fitur yang belum dimiliki kendaraan sekelasnya.
Ford Motor Company akan menyematkan sebuah fitur mutakhir, active parking assist  All New Ford Focus. Bagus Susanto, Sales & Marketing Director PT. Ford Motor Indonesia (FMI) memberikan bocoran soal fitur itu.
Active parking assist akan membantu para pengemudi Ford Focus terutama wanita yang mengalami kesulitan ketika memarkir mobil di sudut yang sulit. Jadi para pengemudi tinggal mengaktifkan fitur tersebut dan stir mobil akan berjalan sendiri memarkirkan mobil tersebut secara otomatis.
"Mau tahu bagaimana kinerja fitur tersebut, silakan buka YouTube," kata Bagus pada  jumpa media tentang pencapaian kinerja penjualan FMI pada kuartal pertama di Jakarta, Rabu.

»Lapisan Ozon Kutub Utara Rusak Parah«

Pada akhir Maret, 40% lapisan ozon stratosfir rusak. Tingkat kerusakan ini meningkat dari sebelumnya yang hanya berkisar 30%. Seperti diketahui, lapisan ozon melindungi manusia dari kanker kulit.
Namun kini, lapisan itu rusak karena polusi industri kimia. Seperti dikutip BBC News, kerusakan yang terjadi merupakan reaksi dari kondisi dingin stratosfer akibat polusi industri kimia.
Melalui perjanjian Montreal Protocol dari PBB, beberapa zat kimia dilarang digunakan karena keberadaanya bisa bertahan lama di atmosfer hingga puluhan tahun. Perjanjian Montreal Protocol 1987 melarang penggunaaan zat Chlorofluorocarbon (CFC) yang banyak digunakan pada lemari es.
WMO memaparkan data ini di ajang tahunan European Geosciences Union (EGU) di Vienna, Austria. Meski mendinginnya stratosfer merupakan peristiwa tahunan di kutub selatan, gambaran kutub utara masih belum bisa diprediksi.

»5 Pemecah Rekor Dunia Guinness dari Thailand«

Ratu kalajengking, pernikahan kucing, dan banyak lagi di daftar ini yang menandai keunggulan Thailand sebagai pemecah rekor dunia versi Guinness.


Ratu Kalajengking Thailand, Kanchana Ketkeaw, mengisi waktunya dengan membaca majalan saat ia berusaha memecahkan rekor 'hidup terlama dengan kalajengking' pada 2002 lalu. Tetapi dia bukan satu-satunya, inilah sebagian dari rekor-rekor tergila dan terhebat yang dibuat dan dipecahkan di Thailand dalam 20 tahun terakhir.

»Danau Es Ditemukan di Mars«

VIVAnews - Badan Antariksa AS, NASA, baru-baru ini menemukan sebuah danau es yang mengering di bawah tanah planet Mars. Danau es tersebut mengandung karbon dioksida lebih besar daripada yang diperkirakan ilmuwan sebelumnya.

Material karbon dioksida yang tersisa itu diduga oleh ilmuwan berasal dari bekas lapisan atmosfer Mars di masa lampau saat planet Merah itu memiliki kondisi yang kondusif untuk kehidupan.

"Ini benar-benar harta karun," kata Jeffrey Plaut, seorang ilmuwan yang bekerja di NASA Jet Propulsion Laboratory, dalam laporannya yang muncul di jurnal Science, seperti dikutip Pravda.ru, Sabtu 23 April 2011.

»Bintang Tercepat di Jagad Raya«

VIVAnews - Ini adalah bintang-bintang tercepat di jagad raya. Para peneliti memanggilnya sebagai Bintang Putar atau Spinstars. Putaran rotasi mereka mencapai lebih dari sejuta mil per jam atau 1,6 juta km per jam.
Menurut para peneliti dari Institute for Astrophysics dari Potsdam, Jerman, bintang ini terbentuk 13,7 miliar tahun lalu setelah dentuman besar dan pernah menjadi bintang yang sangat besar.
Bahkan ukuran massanya sampai delapan kali lebih besar daripada massa matahari kita. Namun, karena bintang raksasa yang terbuat dari gas hidrogen dan helium ini memiliki masa hidup yang singkat, ia mati muda.
Dalam sebuah laporan yang dimuat di jurnal Nature, Dr Christina Chiappini dan koleganya dari Insitute for Astrophysics di Postdam, memanfaatkan teleskop European Southern Observatory Very Large Telescope di Chile untuk mempelajari komposisi kimia dari beberapa bintang tua di galaksi Bima Sakti.

»'Kota Hilang' Suku Maya Ditemukan di Guatemala «

Salah satu situs temuan di kota Holtun (foto: National Geographics)
Salah satu situs temuan di kota Holtun (foto: National Geographics)
WASHINGTON - Kota kuno suku Maya, Holtun, atau Head of Stone, yang tersembunyi selama berabad-abad ditemukan di dalam hutan hujan Guatemala.

Menurut penelitian yang dipresentasikan awal bulan ini, sebuah peta tiga dimensi mampu memperlihatkan ratusan bangunan yang tertutup oleh pohon. Demikian seperti yang dikutip dari New Kerala, Jumat (29/4/2011).

Warga setempat di sekitar lokasi sebenarnya sudah mengetahui bahwa ada bangunan besar yang tersembunyi di balik hutan tersebut, namun baru sekarang para arkeolog bisa menemukan kota tersebut.

»Mayat Alien di Siberia Ternyata Palsu!«

Mayat alien di Siberia (foto: Daily Mail)
Mayat alien di Siberia (foto: Daily Mail)
SIBERIA - Pelajar di balik video penemuan mayat alien di reruntuhan UFO telah mengakui kalau itu adalah sebuah tipuan/hoax. Mayat tersebut dikatakan terbuat dari roti basi.

Video yang disorot oleh Timur Hilall (18) dan Kirill Vlasov (19), menunjukkan mayat alien yang membeku di salju wilayah Irkutsk, Siberia. Video tersebut membuat kehebohan setelah ditampilkan di YouTube.

»Ada Laut Bawah Tanah di Titan?«

Titan (gambar: airspacemag.com)
Titan (gambar: airspacemag.com)
SIDNEY - Bulan terbesar milik planet Saturnus mungkin memiliki laut di bawah permukaan yang tertutupi es. Demikina menurut sebuah penelitian terbaru.

Penelitian yang dilakukan Dr Rose-Marie Baland dan koleganya dari Royal Observatory of Belgium menggambarkan kondisi di Titan, yang diduga memiliki atmosfir yang serupa dengan Bumi di masa awal. Demikian seperti yang dikutip dari ABC Science, Selasa (26/4/2011).

»Ilmuwan Temukan Jenis Baru Katak Terkecil di Dunia«

Salah satu katak terkecil dari genus Microhyla
Salah satu katak terkecil dari genus Microhyla
TOKYO - Seorang ahli biologi Jepang telah menemukan spesies baru dari katak terkecil di dunia. Penemuan tersebut mengambil tempat di wilayah Malaysia yang masih berada di pulau Kalimantan.

Seperti yang dikutip dari The Japan Times, Kamis (28/4/2011), sebelumnya tiga tahun lalu telah ditemukan katak terkecil di dunia. Spesies yang ditemukan kali ini merupakan satu bagian genus dari katak tersebut, yakni Microhyla.

Profesor Masafumi Matsui, ahli amfibi dari Kyoto University yang telah lama melakukan penelitian di Kalimantan, mendeskripsikan spesies baru tersebut sebagai jenis baru katak kecil bermulut sempit yang berasal dari genus Microhyla.

»UFO Jadi 'Tamu Tak Diundang' Pernikahan William-Kate«

Penampakan yang diduga UFO
Penampakan yang diduga UFO
LONDON - Pernikahan Pengeran William dan Kate Middleton ternyata tidak hanya memikat mahluk bumi saja, namun hingga mahluk berasal dari luar bumi sekalipun.

Ya, beberapa jam sebelum pernikahan pewaris tahta Kerajaan Inggris tersebut berlangsung, salah satu turis di Inggris nampak tak sengaja melihat dan mengabadikan foto benda asing tak dikenal atau biasa disebut UFO melintas di acara perhelatan pernikahan William dan Kate.

»Asteroid Berkekuatan 15 Bom Atom Dekati Bumi«

Kamis, 21 April 2011

 VIVAnews - Sejumlah astronom amatir dari seluruh dunia telah menemukan sebuah asteroid yang diperkirakan akan melintas di dekat Bumi pada Senin malam, 18 April 2011 mendatang. Saat ini, asteroid 2011 GP59 itu berada pada jarak 10 kali dibanding jarak Bumi dengan bulan.

Penampakan asteroid yang berkelap-kelip membuat para pengamat tertarik. Ternyata, diketahui bahwa asteroid berbentuk seperti cerutu ini berputar dari ujung ke ujung secara cepat.

»Asteroid Raksasa Singgahi Bumi«

VIVAnews - Asteroid 2005 YU55 ditemukan oleh teropong Spacewatch di Lunar and Planetary Laboratory di University of Arizona, Tucson, pada 28 Desember 2005. Benda angkasa berukuran sekitar 400 meter ini terus bergerak menuju ke arah Bumi.

“Diperkirakan, 2005 YU55 akan mencapai titik terdekat dengan Bumi pada 8 November. Fenomena ini sangat tidak lazim karena ia begitu dekat dan besar,” kata Don Yeomans, Manager of NASA’s Near Earth Object Program Office and the Jet Propulsion Laboratory (JPL), Pasadena, California.

Blog Archive